Serang: A Visit to Rumah Dunia | Kunjungan ke Rumah Dunia

DSCF3352

Is this your old red bicycle?

 Apakah ini sepeda merah lama milikmu?

It was not a long journey to Rumah Dunia in Serang, Banten. It was only a short visit for “Rumah Adalah Di Mana Pun” book discussion last month. This book is written by Indri Juwono & her friends in Langkah Dewi. However, I will not talk about the travel book itself for now (*spoiler* I am also in the book as supporting character in Indri’s story :p). I am so impressed with the neighbourhood and Gol A Gong‘s mission to increase literacy in Banten. Who doesn’t know about Rumah Dunia, Gol A Gong, and Balada Si Roy? Even though honestly I never read it but I know him since I was in primary school. My first impression when seeing Rumah Dunia that it is so artsy. Many recycled and old stuff are combined and made into art stuff. There are Rumah Dunia Auditorium and outdoor hall for hundreds of people in the front yard . In the old version of Rumah Dunia, most building materials are made from bamboo.

DSCF3380When Indri talks about her book
Ketika Indri  sedang berbincang tentang bukunya
 
Perjalanan ke Rumah Dunia di Serang, Banten bukannya perjalanan yang panjang. Bulan lalu saya berkunjung secara singkat dalam rangka diskusi buku “Rumah Adalah Di Mana Pun“. Buku ini ditulis oleh Indri Juwono dan teman-temannya di Langkah Dewi. Akan tetapi, saya tidak akan berbicara tentang buku perjalanan itu sendiri sekarang ini (*bocoran* saya juga menjadi salah satu karakter pendukung dalam cerita Indri :p). Saya begitu terpesona dengan lingkungan dan misi Gol A Gong untuk meningkatkan literasi di Banten. Siapa yang tidak mengenal Rumah Dunia, Gol A Gong, dan Balada Si Roy? Walau jujur saja saya tidak pernah membacanya tapi saya sudah tahu beliau sedari kecil. Kesan pertama ketika melihat Rumah Dunia adalah suasananya yang begitu berjiwa seni. Banyak barang daur ulang dan lama yang dikombinasikan serta dibentuk sedemikian rupa sehingga  bernilai seni. Di halaman depan terlihat Auditorium Rumah Dunia serta ruang outdoor untuk ratusan orang. Pada versi lama Rumah Dunia, bahan bangunan juga sebagian besar terbuat dari bambu.
DSCF3349
One of Gola A Gong’s memorabilia corner
Salah satu sudut memorabilia Gol A Gong
DSCF3361
Well at least it is useful now for outdoor decoration.

 Yah setidaknya berguna sekarang untuk dekorasi luar ruangan.

DSCF3371

Tampak luar Auditorium Surosowan – RUMAH DUNIA

 External appearance of Surosowan Auditorium – RUMAH DUNIA

DSCF3368

What do you think when you see your old computers here?

 Apakah yang kamu pikirkan ketika melihat komputer lamamu di sini?

DSCF3365

Slogan: My Home, Home of The World Were Built By Words

Slogan: Rumahku, Rumah Dunia Kubangun Dengan Kata-kata

DSCF3356

This seems strange but you can get the point?

 Ini tampaknya aneh tapi kamu dapat mengerti maksudnya kan? 

DSCF3358

Hmm just wonder what is this actually?

 Hmm hanya berpikir apa ini sebenarnya?

DSCF3370

8 hours to Baduy Dalam – one of my bucket list trip

8 jam lagi menuju Baduy Dalam – salah satu perjalanan impianku

DSCF3360

I love especially the bamboo window here

 Saya suka sekali terutama jendela bambunya disini

Advertisement

1 Comment

  1. ina says:

    mohon dibantu, contact person untuk menghub rumah baca gol a gong atau yg terkait ? kami mencoba menghub via nmor tlp yg tertera di webs dll tp tidak ada respon :)

    kami berniat ingin mengunjungi kesana

    Like

Leave a Comment

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.