Papua: Land of Betel Nut | Negeri Pinang

DSCF2087

Pinang fruit or Areca Nut which mainly said as Betel Nut is often chewed as wrapped in betel leaves/fruit and poured it with chalk. There is unique relationship between Papua people and Pinang as far I can see. I thought only elders Dayak people in Kalimantan chewed them a lot but here in Papua from young to elders they munching them all day! It seems very addictive like cigarettes! You almost can find people selling pinang in every street corner like two ladies above who I met on the way to Jayapura. For $1 or Rp 10,000,- you can have 10 pinangs, 5 betel fruits, and chalk as you like :D

DSCF2093

Buah pinang sering dikunyah dalam bungkusan daun sirih/buah dan ditabur dengan kapur. Terdapat hubungan yang unik antara orang Papua dan pinang sejauh yang saya lihat. Saya pikir hanya tetua Dayak di Kalimantan saja yang banyak mengunyahnya tapi di Papua dari kaum muda hingga tua mengunyah pinang sepanjang hari! Tampaknya pinang sudah sangat adiktif seperti rokok! Kamu selalu dapat menemukan penjual pinang di setiap sudut jalan seperti dua wanita di atas yang saya temui dalam perjalanan ke Jayapura. Untuk $ 1 atau Rp 10.000, – Kamu akan mendapatkan 10 buah pinang, 5 buah sirih, dan kapur sebanyak yang kamu inginkan.

Advertisement

2 Comments

  1. OpensTrip says:

    bagai pinang di belah dua :D

    Like

    1. Felly says:

      hehe bisa aja :p

      Like

Leave a Comment

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.